185 Santri Rembang Siap ikuti UN

Rembang —Kantor Kementerian Agama Kabupaten Rembang telah menyiapkan data peserta Ujian Nasional untuk Pondok Pesantren Penyelenggara Wajar Dikdas (PPS), baik tingkat wustho (paket B) dan ulya (paket C). Data tersebut telah diserahkan ke Dinas Pendidikan Kabupaten Rembang untuk dientri secara online.

Kepala Seksi Pendidikan Diniyyah dan Pondok Pesantren, H. Musthofa mengungkapkan PPS di Rembang pada prinsipnya telah siap mengikuti Ujian Nasional tahun ini.  Pihaknya telah menyosialisasikan kepada PPS terkait, bahwa pelaksanaan UN untuk PPS digelar bersamaan dengan madrasah/sekolah umum. Sebagaimana diketahui, UN untuk PPS pada tahun-tahun sebelumnya diselenggerakan usai sekolah/madrasah.

Musthofa mengatakan, serentaknya pelaksanaan UN tersebut memberikan perspektif positif, yaitu tidak ada sekat antara pelajar di kalangan pondok pesantren dan sekolah umum/madrasah. Kendati dikemukakannya, PPS belum siap melaksanakan UN seara online. Selain kemampuan SDM yang masih terbatas, sarana prasarana juga belum sepenuhnya memadai.

“Banyaknya hal-hal yang harus dipersiapkan dengan waktu yang agak mepet menjadi salah satu penyebab kurang siapnya pengadaan UN online tersebut. Walaupun tujuannya  memang positif, yaitu untuk meminimalisir kecurangan selama UN,” imbuhnya.

Beliau juga menyambut positif terhadap kebijakan UN yang tidak digunakan sebagai standar kelulusan. Namun bagi yang tidak memenuhi standar nilai, akan mengikuti perbaikan. “Hal ini tentu merupakan kabar gembira pada selurih pelajar, karena UN bukan lagi menjadi momok bagi mereka,” ujarnya.

Di Rembang, terdapat tiga PPS yang akan mengikuti UN. Yaitu PPS Al-Hidayah Karangmangu Sarang, PPS Tahfidzul Qur’an Dukuh Tanggung Sedan, dan PPS Roudlotul Falah Sidorejo Pamotan. Musthofa menyebutkan, total santri yang akan mengikuti PPS tahun ini sebanyak 185 orang, baik tingkat wustho, maupun ulya.—Shofatus Shodiqoh

Daftar Jumlah Peserta UN PPS Kab. Rembang