MTs Negeri 2 Rembang – Kasubag TU Kantor Kementerian Agama Kabupaten Rembang Moh. Mukson, melakukan monitoring pelaksanaan Asesmen Madrasah Tahun Pelajaran 2022/2023 di mTs Negeri 2 Rembang pada Selasa (09/05/2023).
Moh. Mukson menjelaskan, monitoring ini adalah untuk memastikan semua proses dan kegiatan pelaksanaan Asesmen Madrasah benar-benar dilaksanakan dengan baik dan lancar serta tidak ada kendala yang dihadapi.
Dalam monitoring ini, Moh. Mukson dengan didampingi Wakamad Bidang Humas, dan Wakamad Bidang Kurikulum juga meninjau langsung pelaksanaan Assesmen Madrasah yang sedang berlangsung di ruang ujian. Mukson berharap melalui kegiatan monitoring, pihaknya dapat melihat langsung pelaksanaan.
Sehingga dapat memberikan masukan dan saran yang bermanfaat untuk peningkatan kualitas pelaksanaan Asesmen Madrasah Tahun Pelajaran 2022/2023. Asesmen ini merupakan salah satu program evaluasi peningkatan mutu pendidikan yang dicanangkan pemerintah.
“Asesmen Madrasah adalah penilaian hasil belajar oleh satuan pendidikan madrasah yang bertujuan untuk mengukur pencapaian standar kompetensi lulusan untuk semua mata pelajaran berupa pengukuran capaian kompetensi siswa dengan mengacu pada Standar Kompetensi Lulusan,” ungkapnya.
Dalam kesempatan itu, Moh. Mukson meminta untuk dilakukan pemetaan guru MTs Negeri 2 Rembang yang menguasai IT untuk dapat mengetahui guru tingkat keahlian guru dalam bidang IT.
“Dengan pemetaan ini, kita akan mengetahui berapa guru yang penguasaan IT-nya baik, sedang ataupun kurang dan juga mengetahui siapa saja yang benar-benar telah memanfaatkan perkembangan teknologi dalam proses belajar mengajar,” jelasnya.
Moh. Mukson juga menegaskan, di era digital saat ini, menjadi tuntutan guru untuk dapat mengikuti perkembangan teknologi yang dapat dimanfaatkan dalam pembelajaran.
Kepala MTs Negeri 2 Rembang, Muhammad Yunus Anis, menyambut baik monitoring ini. Yunus Anis mengatakan monitoring ini merupakan bentuk dukungan dan motivasi bagi seluruh pengurus madrasah, guru, dan siswa dalam meningkatkan kualitas pendidikan.
Saat dikonfirmasi terkait penguasaan Teknologi bagi guru untuk pembelajaran, Yunus Anis mengakui, belum 100% guru MTs Negeri 2 Rembang menguasai dan memanfaatkan teknologi dalam pembelajaran. “Di semester ini MTs Negeri 2 Rembang sudah mewajibkan guru untuk membuat dan menggunakan media pembelajaran digital dalam pembelajaran, setidaknya dalam satu semester guru memiliki satu media pembelajaran,” jelasnya. (Wient/iq)
