Rembang – Pengisian kekosongan pejabat ditujukan untuk menggerakkan laju organisasi. Pelantikan pejabat baru dimaksudkan untuk menghindari potensi stagnasi dan kesenjangan operasional dalam pelaksanaan tugas-tugas pemerintahan.
Demikian dikemukakan oleh Kakankemenag Kabupaten Rembang, Atho’illah ketika memberikan sambutan arahan dalam acara pelantikan Pejabat Eselon IV pada Kankemenag Kabupaten Rembang, Jum’at (17/11) di aula kantor.
“Dengan adanya pejabat baru, pelayanan publik kami harapkan berjalan semakin lancar,” kata Atho’illah ketika memberikan sambutan usai melantik.
Atho’illah mengatakan, pelantikan pejabat struktural adalah untuk mengisi kekosongan Pejabat Struktural Eselon IV yang telah yang beberapa waktu lalu telah pensiun.
Menurut Atho’illah, kegiatan pelantikan pejabat setiap instansi pemerintah adalah bagian dari kehidupan organisasi dalam rangka pemantapan dan peningkatan kapasitas kelembagaan, serta merupakan bagian dari pola pembinaan karier pegawai.
“Pelantikan pejabat baru ini hendaklah dimaknai terutama dari sudut kepentingan organisasi, bukan sekedar penempatan figur-figur pejabat pada jenjang jabatan dan kepentingan tertentu,” ungkapnya.
Atho’illah berharap, pejabat baru agar bisa segera memulai lembaran baru dengan menyesuaikan diri sesuai dengan tusi barunya. “Pelantikan ini dilaksanakan dengan harapan pejabat yang baru betul-betul memulai tugas barunya dengan lembaran baru,” imbuhnya.
Adapun pejabat yang dilantik adalah dua pejabat eselon IV, yaitu Rofiatun sebagai Kasi Pendidikan Agama Islam, dan Moh. Mukson sebagai Kasi Bimas Islam pada Kantor Kementerian Agama Kabupaten Rembang.
Dua pejabat baru yang dilantik mulai bertugas sejak 17 November 2017. Sebelumnya, Rofiatun menjabat sebagai Perencana Program dan Anggaran Seksi Penyelenggara Haji dan Umroh. Sementara Moh. Mukson menjabat sebagai penghulu di KUA Kecamatan Rembang. — ss