Rembang – Tahun ini, seluruh MTs se-Kabupaten Rembang siap menggelar UN Berbasis Komputer. Rencananya, UNBK tingkat MTs ini akan digelar 22-25 April 2019. Kesiapan ini diutarakan oleh Pengawas MTs, Nur Kholis ketika diwawancara pagi tadi (7/2/2019) di ruangannya.
Nur Kholis mengatakan, secara keseluruhan, MTs di Rembang sudah siap mengikuti UNBK. “Semua sudah siap ikut UNBK, tidak ada yang kertas pensil,” ujar Nur Kholis.
Dari 44 MTs tersebut, sebanyak 39 MTs menyelenggarakan UNBK secara mandiri. Sementara 5 di antaranya masih bergabung dengan madrasah/sekolah lain. Lima MTs tersebut adalah: MTs An-Nuriyah Lasem yang menggabung ke MA Al-Hidayat Lasem, MTs Manbaul Ulum Pancur yang menggabung ke SMK NU Lasem, MTs Sunan Bonang Lasem yang menggabung ke MTs Maslakul Huda Sluke, MTs Walisongo Kaliori yang menggabung ke MA Walisongo Kaliori, dan MTs Hidayatul Muslimin Kumbo yang menggabung ke SMK Hidayatul Muslimin Kumbo.
Pengawas MTs lainnya, Tasi’ah Khoiriyah mengatakan, penetapan peserta UNBK tingkat SMP/MTs ini tertera dalam Surat Keputusan Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga nomor 423/7/0254/2019 tentang Satuan Pendidikan Penyelenggara dan Yang Menggabung pada UN Jenjang SMP/MTs Kabupaten Rembang.
“Kemarin Rabu (6/2/2019), kita mengikuti rakor UNBK SMP/MTs di Dindikpora Kabupaten Rembang. Dalam rakor itu kita paparkan kesiapan madrasah untuk mengikuti UNBK ini. Dan dalam pelaksanaannya nanti, kita selaku pengawas MTs di Rembang akan siap mendampingi madrasah,” ujar Tasi’ah.
UNBK jenjang SMP/MTs ini akan digelar pada 22-25 April 2019. Adapun mata pelajaran yang diujikan meliputi Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Matematika, dan IPA.
Nur Kholis berharap, tidak ada kendala dalam penyelenggaraan UNBK ini. “Setiap madrasah sudah mempunyai proktor dan teknisi khusus untuk UNBK ini,” pungkasnya. – iq