Lasem — Sebanyak 40 peserta didik kelas X MAN 2 Rembang mengikuti ujian pemetaan kelas Tahfidz pada Selasa, (23/7/Ju/ 2024) di aula madrasah.
Pemetaan ini merupakan agenda rutin yang dilakukan pada awal tahun pembelajaran.
Tidak tanggung-tanggung, sebanyak delapan pembimbing program Tahfidz menjadi tim penguji dalam kegiatan ini.
40 peserta didik tersebut pada saat pendaftaran telah memilih kelas Tahfidz dengan berbagai syarat yang telah ditentukan panitia PPDB.
Koordinator Program Tahfidz MAN 2 Rembang Shofwatun Ni’mah mengatakan, kegiatan ini dilaksanakan sebagai acuan untuk menentukan program bimbingan yang tepat bagi peserta didik Tahfidz.
“Pemetaan ini juga menjadi acuan untuk mengetahui jumlah hafalan yang telah dimiliki oleh peserta didik kelas X. Hal ini perlu dilakukan karena salah satu syarat yang harus dipenuhi agar peserta didik dapat masuk di kelas Tahfidz adalah memiliki hafalan minimal 3 juz,” ujar Shofwa.
Ia menambahkan, sebagai program unggulan, Tahfidz tentunya tidak hanya mengedepankan kuantitas, tetapi juga kualitas. Pemetaan ini merupakan bagian dari quality control untuk memastikan kualitas hafalan peserta didik.
“Semoga nantinya peserta didik yang diterima di kelas Tahfidz benar-benar peserta didik pilihan yang dapat menambah serta meningkatkan kualitas hafalannya secara konsisten,” pungkasnya.