Rembang — Pramuka bertujuan untuk memberikan bekal kemandirian siswa. Pramuka juga mengajarkan siswa untuk peka terhadap alam dan lingkungan sosial.
Demikian disampaikan Kepala MTs Tauhidiyah Pomahan, Mohammad Miftahudin saat memberikan sambutan pada peserta perkemahan dalam rangka pelantikan penggalang ramu, rakit dan terap, baru-baru ini di lingkungan MTs Tauhidiyah.
Kegiatan perkemahan berlangsung dua hari dan diikuti oleh 80 peserta yang terdiri dari 30 dewan galang dan 46 peserta ditambah civitas akademika dari MTs Tauhidiyah Pomahan Kecamatan Sulang.
Kegiatan ini berisi berbagai aktivitas. Selain Pelantikan, juga diadakan bakti sosial dan kegiatan lain untuk melatih kemandirian siswa. “Pramuka merupakan salah satu sarana dan media yang tepat dalam menanamkan pendidikan karakter terhadap siswa-siswi, karena memiliki ciri ke-khas-an tersendiri yaitu diantaranya materi uji syarat kecakapan umum (SKU) yang wajib dimiliki oleh tiap anggota,” ucap Sudarsono selaku pembina pramuka.
Sementara bakti sosial dibagikan kepada warga sekitar. Peserta Pramuka memberikan bantuan sembako kepada masyarakat sekitar yang kurang mampu. “Ini sebagai wujud kepekaan anggota Pramuka kepada masyarakat yang penuh dengan keterbatasan. Kepekaan sosial ini sedini mungkin kita tanamkan kepada mereka,” kata Sudarsono.
Bakti Sosial ini mendapat respon yang positif dari masyarakat. Penerima bantuan tampak sangat teringankan bebannya atas aksi bakti sosial ini.
“Sebagai implementasi dari materi kepramukaan, kita juga diajarkan kemandirian dengan cara memasak sendiri, tidak membeli makanan dari luar,” ungkap Dian, salah satu peserta kemah. – dwi/iq
Diikuti Ribuan Peserta, MAN 2 Rembang Semarakkan Bulan Ramadan dengan Kegiatan Ngaji Kitab Klasik
Kamis, 6 Maret 2025, MAN 2 Rembang memulai kegiatan Ramadan dengan pembukaan ngaji kitab Fathul Qarib, sebuah kitab yang memuat...
Selanjutnya