Sedan – Kemah Bakti dan Pekan Olahraga dan Seni antar Diniyah ke-7 tingkat Kabupaten Rembang dibuka secara resmi oleh Bupati Rembang, H Abdul Hafidh, Sabtu malam (24/8/2024) di Madin Tuhfatus Sibyan PP As-Sunniyah Sedan Rembang.
Dalam sambutannya, Bupati mengimbau, metode pembelajaran Madin harus dijaga dan dikelola dengan baik. “Jangan sampai ciri khas madin tergerus oleh perubahan zaman.
Yang tak kalah penting adalah keikhlasan para ustadznya,” katanya.
Ia menambahkan, para ustadz harus bisa menanamkan kepada para santri bahwa ilmu itu sangat utama, untuk mencapai kesuksesan dan kebagian di dunia dan akhirat.
Sementara itu, Kakankemenag Kabupaten Rembang, Moh. Mukson berharap, Porsadin ini menjadi ajang untuk mencari prestasi, baik dalam prestasi keagamaan atau seni dan olahraga.
“Saya sangat mengapresiasi atas kerjakeras para dewan asatidh yang telah mendidik para anak didik menjadi orang yang berprestasi,” ucap Mukhson
Mukhson juga mengapresiasi Pemda Rembang yang telah mendukung sepenuhnya pelaksanaan Porsadin tahun ini.
Porsadin Ke-7 berlangsung pada Sabtu- Ahad, 24-25 Agustus 2024 dan memperlombakan 38 cabang lomba. Terdiri dari lomba keagamaan dan 3 cabang olahraga yakni lari sprint, bulutangkis dan tenis meja.
Ketua Forum Komunikasi Diniyah Talmiliyah (FKDT) Kabupaten Rembang, Ahmad Sururi dalam sambutannya berharap, Porsadin ini bisa menjalin persaudaraan antar Madrasah Diniyah. Selain itu juga mencari pemenang untuk mewakili kabupaten di Porsadin tingkat provinsi, 21 September 2024 di Banjarnegara.
“Alhamdulillah, Porsadin tingkat provinsi ke-Vl tahun kemarin di Kudus, kontingen kita menjadi juara umum,” ucap Sururi, yang juga menjabat sebagai ketua MWCNU Sale. — Gusman/iq