Rembang – Dua Pondok Pesantren Salafiyah (PPS) di Kabupaten Rembang mengadakan USBN untuk santri tingkat Ulya (setara SMA/MA) selama lima hari, yaitu Kamis-Senin (28/3/2019-1/4/2019). Pihak Kankemenag Kabupaten Rembang mengadakan monitoring di dua PPS tersebut pada Sabtu (30/3/2019).
Dua PPS tersebut adalah Ponpes Al-Hidayah Sarang dan PPS Tahfidzul Qur’an, Sedan. Kasi Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Kankemenag Kabupaten Rembang, Tri Mulyani mengatakan,USBN santri tingkat Ulya ini diikuti oleh 60 santri. Rinciannya, 38 santri Paket C pada Ponpes Al-Hidayah Sarang. Sementara 22 santri adalah santri paket C pada PPS Tahfidzul Qur’an, Sedan.
USBN yang dimulai pada Kamis (28/3/2019) ini akan berakhir pada hari ini, Senin (1/3/2019). Tri mengatakan, pelaksanaan USBN berjalan lancar tanpa hambatan. Karena berbasis pondok pesantren, mereka mengerjakan soal USBN dengan lesehan.
“USBN ini berbasis kertas pensil. Santri mengerjakannya dengan lancar tanpa hambatan,” kata Tri Mulyani.
Sementara untuk USBN PPS tingkat Wustho (setara SMP) akan diadakan pada 4 – 8 April 2019. “Untuk UNBK PPS tingkat Ulya akan digelar pada 13-16 April 2019. Sedangkan UNBK PPS tingkat Wustho akan diadakan pada 11-13 Mei 2019,” sambung Tri.
Adapun mata pelajaran yang diujikan dalam USBN untuk PPS tingkat wustho yaitu PKn, Bahasa Indonesia, Matematika, IPA, IPS, dan Bahasa Inggris. Ditambah pelajaran agama yaitu Alquran, Hadis, Akidah, Akhlak, Fikih, Tarikh, dan Bahasa Arab.
Sementara untuk PPS tingkat ulya yaitu PKn, Bahasa Indonesia, Matematika, Bahasa Inggris,. Ditambah pelajaran agama yaitu Alquran, Hadis, Akidah, Akhlak, Fikih, Tarikh, dan Bahasa Arab. “Untuk jurusan IPS, mapelnya ditambah Ekonomi, Geografi dan Sosiologi. Sedangkan jurusa IPA ditambah mapel Fisika, Kimia, dan Biologi,” jelas Tri Mulyani.
USBN ini diadakan selama tiga jam, yaitu pukul 13.00 -17.00 WIB. – iq