Rembang – Sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat, Kankemenag Kabupaten Rembang memberikan bantuan modal kepada sejumlah pedagang kecil. Bantuan tersebut merupakan pendistribusian zakat ASN Kemenag Rembang yang disetorkan melalui Baznas Kabupaten Rembang.
Kepala Kankemenag Kabupaten Rembang, Atho’illah mengatakan, bantuan tersebut salah satunya telah diterimakan kepada pedagang kecil kemarin lusa di Masjid Agung. “Hampir setiap tahun kami memberikan bantuan modal kepada usaha kecil dari zakat gaji dan tukin kami yang telah kami setorkan kepada Baznas Kabupaten Rembang,” kata Atho’illah ketika diwawancara Kamis pagi (21/2/2019).
Tahun ini, bantuan modal mencapai Rp 1,5 juta per orang. Nilai ini cenderung meningkat dibandingkan tahun-tahun sebelumnya yang nominalnya di bawah Rp 1 juta/orang. “Kami melihat banyak pedagang kaki lima, misalkan bakul lontong atau bakul sayuran yang masih memerlukan suntikan modal. Oleh karenanya, kami meminta ASN untuk mengusulkan nama-nama tetangga mereka yang berjualan dan memerlukan tambahan modal,” ujar Atho’illah.
Selain bantuan usaha, Kemenag Rembang bekerjasama dengan Baznas juga mendorong pedagang kecil yang telah diberikan bantuan untuk menabung. Nominalnya sukarela sesuai dengan kemampuannya.
Dalam program ini, pihaknya akan meminta bantuan penyuluh agama Islam Honorer di kecamatan terkait untuk mengontrol tabungan para mustahiq itu. “Kita mohon bantuan para penyuluh untuk turut mendampingi usaha para pedagang dan menyisihkan rezeki mereka untuk ditabung,” sambungnya.
Ketua Baznas Kabupaten Rembang, Abdul Wahid Hasby mengatakan, program ini diadakan dalam rangka menjalin komunikasi dengan para mustahiq. “Agar komunikasi dengan Baznas tetap terjalin, kita bakal adakan tabungan untuk mustahiq pedagang kecil ini. Nanti uangnya kan akan kembali kepada mereka sendiri,” ujar Hasby. – iq
