Sale – Kegiatan in house training diharapkan mampu meningkatkan kompetensi guru madrasah. Kompetensi ini sebagaimana diamanatkan oleh Undang-Udang nomor 14 tahun 2015 tentang guru dan dosen, yaitu kompetensi pedagogik, kompetensi kepribadian, kompetensi sosial, dan kompetensi profesional.
Demikian dikemukakan Pengawas Madrasah Kemenag Rembang, Adul Aziz saat mengisi pelatihan guru bertajuk In House Training yang diadakan di MIN 2 Rembang, pada Sabtu (16/3/2019).
Pelatihan yang diikuti oleh puluhan guru MI, MTs, dan MA ini menghadirkan narasumber Pengawas Madrasah, Abdul Aziz. Selain memberikan pembinaan kepada guru, kegiatan ini diisi dengan diskusi yang difasilitasi oleh narasumber.
Aziz mengatakan, dalam menjalankan tugasnya untuk mengajar, guru sangat butuh pembinaan, pendekatan, dan sentuhan. Oleh karena itu, berdasarkan kesepakatan dengan Kelompok Kerja Guru, kegiatan ini akan diadakan setiap bulan. “Di tengah padatnya kegiatan, kami sempatkan waktu untuk memberikan pembinaan dan sharing dengan KKG,” kata Aziz.
Pelatihan ini diisi materi tentang Penyusunan RPP berbasis PPK (Penguatan Pendidikan Karakter), Literasi 4C dan HOTS. Didampingi dengan pengawas lainnya, Agung Suharto, Aziz menjelaskan tentang penyusunan RPP yang benar berdasarkan standar proses. Selanjutnya menjelaskan bagaimana cara mengintegrasikan Penguatan Pendidikan Karakter (PPK) di dalam pembelajaran.
“Ada lima karakter yang perlu diperdalam dan diperkuat dalam pembelajaran di kelas, yaitu Religius, Nasionalis, Mandiri, Gotong royong, dan Integritas,” jelas Aziz.
Selain itu, dijelaskan pula penerapan literasi keterampilan abad 21 atau 4C (Creative, Critical thinking, Communicative, dan Collaborative) dan HOTS (Higher Order Thinking Skill).
Setelah diberikan penjelasan, guru diminta untuk mempraktikkan menyusun RPP berbasis PPK, Literasi 4C, dan HOT. Setelah selesai, peserta mempresentasikan hasil penyusunan RPPnya, ditanggapi oleh peserta dan narasumber. – iq