Magelang – Sebagai bentuk praktik bercakap Bahasa Inggris, pelajar MAN 1 Rembang mengadakan studi tour di Candi Borobudur, Magelang pada Minggu (19/1/2020). Di Candi ini, para siswa diminta untuk menerapkan speaking dari hasil Intensive English Course yang diadakan selama enam hari sebelumnya.
Kepala MAN 1 Rembang, Taufik mengatakan, Intensive English Course adalah program kegiatan MAN 1 Rembang kepada peserta didik yang ada di kelas ungulan dan tidak menutup untuk kelas reguler yang bersedia. “Tujuan dari program ini adalah memberikan pengetahuan dan keterampilan berbahasa Inggris kepada peserta didik,” katanya.
Taufik mengapresiasi guru pendamping, tutor, serta para peserta didik atas suksesnya program “Intensive English Course”. “Semoga program ini mampu mencetak generasi unggul berkualitas Internasional,” ujar Taufik.
Peserta Studi Tour ini, Maulida Ainurrohmah dan Azizah mengatakan, pelaksanaan program “Intensive English Course” sangat membantu peseta didik dalam berkomunkasi dengan orang asing. Ketika di Borobudur, Maulida dan Azizah beromunikasi dengan turis yang bernama Keiko yang merpakan turis asal Jepang. “Kami berkomunikasi dengan turis asing mulai dari menanyakan nama, asal Negara, tujuan berlibur, dan berapa lama berlibur di Indonesia”, kata Maulida.
Mr. Ahmad Soleh dan Miss. Retno selaku tutor program mengungkapkan, “Berburu Turis Asing” merupakan pratik langsung yang harus dilakukan oleh peserta didik setelah menerima materi. “Satu kelompok terdiri atas 3 peserta, 2 peserta mewawancarai turis asing dan yang 1 peserta mendokumentasikan dalam bentuk video dan foto”, kata Mis. Retno.
Utami Ning Rohima sebagai guru pendamping selalu memantau kegiatan, memotivasi, serta berkolaborasi dengan tutor sehingga kegiatan berburu turis asing berjalan lancar, dan maksimal. “Kami berharap melalui kegiatan ini, pesera didik mempunyai pengalaman dan keterampilan berkomuniasi dengan orang asing”, imbuh Utami. – tejo/iq
