Rembang – Kankemenag Kabupaten Rembang mengadakan Bimbingan pernikahan angkatan XI kali pada Rabu (21/11/2018) di Madin Al-Irsyad, Sedan. Peserta sebanyak 50 orang merupakan pasangan catin dari KUA Sarang dan KUA Sedan.
Kegiatan dibuka oleh Kakankemenag Kabupaten Rembang, Atho’illah. Dalam sambutan arahannya, Atho’illah mengatakan, calon pasangan pengantin hendaknya mempersiapkan diri dengan matang di zaman yang serba terbuka sekarang ini.
Menurut Atho’illah, di era keterbukaan sekarang ini, banyak hal-hal di lingkungan luar ayang akan berpengaruh terhadap keperibadian kita dan akan berefek dalam kehidupan rumah tangga.
“Dalam kehidupan berumah tangga, banyak sekali hal-hal baru yang akan dilewati, terutama akan dialami oleh pasangan pengantin baru. Di awal pernikahan, beribu-ribu cobaan biasanya akan datang, salah satunya adalah ekonomi keluarga,” kata Atho’illah.
Untuk menghadapi berbagai cobaan tersebut, maka setiap pasangan harus mempunyai rasa pengertian yang tinggi. Masing-masing harus mempunyai rasa cinta dan saling pengertian untuk menghadapi masalah-masalah yang muncul. “Rasa cinta yang kuat mampu menjadikan keluarga menjadi harmonis,” kata Atho’illah.
Yang paling penting, kata Atho’illah, adalah pengetahuan dasar tentang agama. Menrut Atho’illah, jika pasangan suami istri berpegang teguh pada ajaran agama dan memasrahkan urusan kepada Allah, maka permasalahan akan terselesaikan,” ujar Atho’illah.
Oleh karena itu, Atho’illah meminta peserta untuk serius mengikut kegiatan ini. “Jadikan Bimwin ini sebagai majlis ‘ngaji’ untuk persiapan pernikahan,” tandasnya. –adi/iq
Perkuat Zona Integritas, Biro Ortala Kemenag RI Dorong Kemenag Rembang Terapkan Layanan Berdampak
Rembang (Kemenag) – Kantor Kementerian Agama Kabupaten Rembang mengikuti monitoring dan evaluasi Penilaian Mandiri Pembangunan Zona Integritas (PMPZI) dari Biro...
Selanjutnya