Rembang – Dari 1.090 jemaah haji yang akan berangkat tahun ini, terdapat jemaah tertua, yaitu Sunar Sojo Palidin, warga asal Desa Tlogotunggal, Kecamatan Sumber. Sunar kelahitan 3 September 1933 ini berumur 91 tahun.
Saat diwawancara, pria yang didampingi dengan cucunya ini merasa badannya masih sehat. “Saya sudah antri lama, alhamdulillah bisa berangkat tahun ini,” katanya.
Sementara jemaah haji termuda yaitu Fatma Aulia Rikza (18 tahun) yang beralamatkan di Desa Soditan Kecamatan Lasem.
Plt Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag Rembang, Ali Muchyidin mengatakan, berdasarkan data terakhir, jemaah haji yang akan berangkat tahun ini sebanyak 1.090 jemaah. Rinciannya, 1.080 jemaah kloter, 1 petugas KBIH dan 9 petugas Haji Daerah.
Jemaah haji terbanyak adalah dari Kecamatan Kragan dengan jumlah 189 orang, dan yang paling sedikit adalah Kecamatan Bulu dengan jumlah 17 orang.
Sementara itu, manasik haji akan dilaksanakan selama 10 kali. pada 22 hingga 30 April. Rinciannya, 2 kali di tingkat Kabupaten (pembukaan dan penutupan), serta delapan kali di kecamatan.
Sedangkan di tingkat Kecamatan akan dilaksanakan pada 23 – 29 April 2023, dengan lokasi :
- Kecamatan Rembang di aula KUA Rembang
- Kecamatan Kaliori dan Sumber di Pendopo Kecamatan Kaliori
- Kecamatan Sulang dan Bulu di Gedung PKK Sulang
- Kecamatan Gunem di Gedung KPRI Gunem
- Kecamatan Pamotan di RM Kebon Jati Pamotan
- Kecamatan Lasem, Pancur dan Sluke di Balai Pertemuan Desa Soditan
- Kecamatan Kragan di Aula Masjid Daarunnajah Kragan
- Kecamatan Sarang di Gedung KPRO Harapan Sarang
- Kecamatan Sedan di Gedung Al-Munawir MA Riyadlotut Tholabah Sedan
- Kecamatan Sale di Aula SDN Sale.
–af/iq