Sedan — Kegiatan supervisi yang rutin dilakukan oleh Kepala Madrasah terbukti mampu menggali berbagai potensi terpendam pada masing-masing guru, dengan segala keunggulan dalam bidangnya.
Setiap guru mampu menunjukkan kreatifitasnya untuk satu tujuan bersama, yakni meningkatkan mutu pendidikan di MIN 1 Rembang.
Salah satu guru yang menjadi sasaran kegiatan supervisi adalah Siti Mas’udah yang memfokuskan literasi numerasi sebagai upaya meningkatkan prestasi siswa.
Sebagai guru kelas V dan Kepala perpustakaan Darul Hikmah MIN 1 Rembang, Siti Mas’udah telah mengembangkan berbagai kegiatan Literasi numerasi dalam pembelajaran sehari-hari. Kegiatan literasi numerasi yang dikembangkannya saat ini bahkan sudah mengarah pada literasi digital.
Perpustakaan dikembangkan untuk menjawab tantangan perubahan jaman di era digital serta mendukung program transformasi digital di Kementerian Agama. Dengan dukungan sarana dan prasarana perpustakaan yang memadai bahkan sudah berbasis digital.
“Di sini siswa bisa mengakses buku-buku bacaan melalui smartphone masing-masing,” kata Masudah ketika kegiatan supervisi oleh pengawas madrasah, Kamis (1/2/2024).
Masudah gencar mengkomunikasikan program literasi digital ini kepada wali murid. “Karena tanpa dukungan wali murid maka program ini akan sulit berjalan dengan lancar,” lanjutnya.
Selain sebagai wali kelas dan kepala perpustakaan, Siti Mas’udah juga menjadi salah satu guru dengan prestasi dan kinerja yang menonjol di MIN 1 Rembang. Mas’udah tercatat sebagai Fasilitator Daerah (Fasda) Numerasi dalam pelaksanaan Program PKB-MEQR Kementerian Agama sejak tahun 2021 hingga sekarang.
Selain sebagai Fasda, ia juga menjadi instruktur AKMI yang bertugas memberi bimtek tentang AKMI secara daring ke seluruh perwakilan madrasah se-Indonesia.
Siti Mas’udah juga pernah tercatat meraih juara Favorit Nasional pada ajang Anugerah GTK Kemenag Berprestasi Tahun 2022 yang lalu. –yuni/iq