Rembang—Ribuan warga Rembang kembali tumpah ruah di alun-alun Rembang, Selasa malam (29/11). Dengan bersemangat, mereka turut melantunkan syair-syair sholawat yang dibawakan oleh Majlis Baitul Musthofa pimpinan Habib Anis Syahab dari Jakarta.
Acara ini digelar oleh Pemerintah Kabupaten Rembang dalam rangka menyambut datangnya Maulid Nabi dan menghadapi Pilkada serentak yang diadakan kemarin Rabu (30/11). Hadir pada acara tersebut, Bupati Rembang, Abdul Hafidz beserta pejabat pada jajaran Forkominda, Kepala Kementerian Agama Kabupaten Rembang, Atho’illah beserta jajaran pejabatnya, Kapolres Rembang AKBP Sugiarto, Dandim 0720 Rembang Darmawan Setiady serta sejumlah ulama dan tokoh masyarakat sekitar.
Menurut rencana, Rembang Bersholawat ini akan diisi dengan tausiyah dari KH Maimun Zubair dan KH Ahmad Mustofa Bisri. Namun karena berhalangan, maka kedua kyai sepuh tersebut diwakili oleh KH Bisri Adib Hattani, dan putra KH Maimun Zubair, KH Rouf Maimun Zubair.
Pada sambutannya, Bupati meminta kepada masyarakat Rembang untuk senantiasa berupaya menjaga persatuan dan mencegah perpecahan umat. Menggunakan media sosial secara bijak, dan menghindari isu-isu yang bisa menimbulkan perpecahan bangsa. “Jangan sampai kita terpengaruh terhadap hal-hal yang bisa memicu permusuhan dan perpecahan ummat,” seru Bupati.
Dandim Darmawan juga mengimbau masyarakat Rembang bersatu dengan berpegang kepada Pancasila sila ketiga, yaitu Persatuan Indonesia. “Kami Polri dan TNI mengapresiasi dan merasa sangat terbantu dengan kedewasaan masyarakat yang tidak terpengaruh dengan situasi politik di Jakarta. Marilah kita mencoba berbuat yang terbaik untuk Rembang,” ujarnya.
Warga begitu antusias mengikuti alunan sholawat sedari pukul 20.00 WIB hingga menjelang tengah malam, pukul 23.30 WIB. Terlihat begitu menikmati, ribuan hadirin seolah tampak larut dalam sholawat yang tak berhenti dialunkan dengan diiringi kolaborasi musik rebana dan gambus tersebut. Tak tertinggal, tarian sufi juga membuat sholawat ini begitu indah dan khusyuk.—Shofatus s.