Rembang – Untuk yang kesekian kalinya, gedung Pusat Layanan Haji dan Umrah Terpadu (PLHUT) menjadi obyek studi banding Kantor Kementerian Agama Kabupaten Semarang. Studi banding diadakan pada Kamis (5/10/2020).
Kunjungan ini dipimpin oleh Kepala Kankemenag Kabupaten Semarang, Saefuddin dan diterima dengan hangat oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Rembang, Atho'illah beserta jajarannya. Adapun paparan pembangunan gedung PLHUT disampaikan oleh tim perencanaan, Agus Santoso.
Saefudin mengatakan, Kankemenag Kabupaten Semarang mengadakan studi banding ke Kemenag Rembang untuk mempersiapkan pembangunan gedung PLHUT yang rencananya akan dibangun pada 2022. Menurutnya, gedung PLHUT Kemenag Rembang merupakan gedung yang paling cepat penyelesaian pembangunannya se-Jawa Tengah. “Jadi kami ingin mengetahui upaya apa yang sudah dilakukan agar pembangunannya cepat selesai,” ujar Saefudin.
Agus Santoso selaku yang memaparkan proses pembangunan gedung PLHUT Kemenag Rembang menjelaskan, sebelum DIPA ditentukan, pihaknya sempat melakukan beberapa revisi gambar untuk kesempurnaan gedung.
“Kami harus mengikuti prototype dari pusat. Pernah kami ditegur karena tidak sesuai dengan prototype Kemenag pusat. Karena kalau tidak sesuai maka proposal akan tidak diterima,” kata Agus.
Sementara untuk menentukan harga bahan, pihaknya menggunakan harga satuan provinsi. Ini karena harga di daerah cenderung berubah-ubah. Sebagai konsekuensi, pihaknya meminta bantuan tim teknik dari provinsi. — iq
Kakankemenag Tekankan Imbauan Pegawai Salat Berjemaah, Ini Faktornya
Rembang (Humas) – Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Rembang mendukung penuh imbauan Menteri Agama RI dalam upacara peringatan Sumpah Pemuda...
Selanjutnya
