Rembang – Prestasi yang membanggakan ditorehkan oleh dua siswa madrasah di Rembang dalam ajang Grand Final Apresiasi Duta Generasi Berencana (Genre) Kabupaten Rembang Tahun 2024 yang digelar di Aula lantai 4 gedung Setda Rembang, Rabu (26/6/2024).
Dua siswa tersebut adalah M. Yufi Anaqsana Maula dari MA. Riyadlotut Thalabah Kecamatan Sedan yang berhasil merebut Juara Tiga Putra Duta Genre Kabupaten Rembang 2024. Dan Ilyafiq Maulita Furi Desita Sari yang memboyong Juara Kategori Infleuncer Putri Duta Genre Kabupaten Rembang.
Kegiatan ini dilatarbelakangi upaya dalam meningkatkan promosi dan program Genre yang membutuhkan figure motivator dari kalangan Remaja agar sosialisasi berjalan dengan efektif dengan komunikasi serta pendekatan yang dilakukan oleh, dari, dan untuk remaja.
Untuk memperoleh juara ini, tentunya tidak instan. Mereka harus melalui proses yang cukup sulit. Dikatakan Yufi, setidaknya ada tiga tes yang harus ia selesaikan ketika memasuki 12 besar yakni tes tertulis, motion challenge, dan forum group discussion (FGD). Deretan tes tersebut yang akan menentukan 6 besar untuk maju ke Grand Final ditanggal 26 Juni, kemarin.
“Untuk mencapai ke posisi (juara 3) ini memang tidak mudah, karena saya harus mempelajarai materi tentang Genre, kemudian mengikuti tes lagi seperti Penyuluhan, wawancara, dan lain sebagainya,” katanya.
Ia bersyukur bisa mendapatkan hasil yang cukup memuaskan, karena disini mendapatkan pengalaman dan pengetahuan yang baru dalam menghadapi seleksi di Duta Genre. “Dan ini merupakan pertama kali delagasi MA. Riyadl bisa lolos dan memperoleh juara 3,” lanjut Yufi.
Sementara Maulita menjalani tahap seleksi tertulis, FGD (Forum Group Discussion), dan motion challenge. Setelah itu pengumuman top 6 yang lolos seleksi berikutnya.
“Seleksi ke-2 pada tanggal 20 Juni 2024 dengan tahapan seleksi penyuluhan, deep interview dan bakat minat. Sedangkan pada tanggal 21 Juni ada audiensi dengan bunda genre,” kata gadir kelahiran 4 Jnauari 2008 ini.
Puncaknya, grand final pada 26 juni 2024. Pada grand final ini, Maulita dituntut untuk tampil berpidato di hadapan para dewan juri. “Dari speech dipilih 3 besar, sampai saya akhirnya dinobatkan sebagai influencer putri. Penilaiannya dilihat dari bagaimana saya bersosial media,” ucap siswa yang berdomisili di Desa Babagan Kecamatan Lasem ini.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Rembang, Moh. Mukson menyampaikan selamat kepada kedua siswa yang berhasil membawa pulang juara Duta Genre Kabupaten Rembang. “Kami harap ini adalah awal bagi siswa madrasah untuk berprestasi lebih banyak lagi. Kami selalu mendukung dan kami imbau pihak madrasah harus mendukung siswanya untuk berkembang,” ungkapnya. – iq/nl/andi/af