MTs Negeri 2 Rembang – Momen kebersamaan guru-guru MTs Negeri 2 Rembang terjadi saat makan pagi bersama, Jum’at (22/9/2023). Sarapan sebelum menjalankan aktivitas kegiatan di madrasah. Serunya, dalam makan pagi bersama itu berbeda dari kebiasaan saat di rumah dengan keluarga.
Kali ini para guru makan tanpa piring, tetapi dalam satu wadah dengan menggunakan alas daun jati untuk meletakkan nasi dan lauk-pauk. Cara makannya pun dengan muluk yaitu dengan tangan, tanpa sendok dan garpu. “Ini adalah bentuk kebersamaan untuk saling berbagi dan menghilangkan perbedaan dan mengamalkan cara makan Rasulullah, di mana beliau makan dengan tangan bersama dengan para Sahabatnya,” ungkap Siti Hartatik, salah satu guru Bahasa Inggris di MTs Negeri 2 Rembang.
Dengan berkelekar Hartatik, mengatakan cara makan seperti itu juga mencerminkan “Friendship and Togetherness” alias “Persahabatan dan Kebersamaan”. Menurut dia, filosofi lain yang bisa diambil dari gaya makan itu adalah belajar berbagi dengan teman sebelahnya, yakni dengan simbol saling berbagi lauk-pauk jika melihat temannya kekurangan.
Hartatik mengatakan, momen kebersamaan ini sering dilakukan di madrasah, biasanya secara bergantian ada salah satu guru yang sengaja membawa masakan siap saji dan dimakan bersama-sama. “Kita sama-sama makan apa yang ada di hadapannya, dengan saling menjaga karakter sopan santun. Alhamdulillah makanannya enak dan kita makan sampai habis, dan menjadikan semangat untuk memulai aktivitas di madrasah,” kata Siti Hartatik. (Wient/iq)