Rembang—Idul Fitri merupakan puncak usainya puasa Ramadhan. Kaum Muslimin menyambut Idul Fitri dengan penuh rasa suka cita karena telah mampu menunaikan kewajiban berpuasa sebulan lamanya. Idul fitri yang berarti kembali suci dibarengi dengan saling bermaaf-maafan antar umat Islam
Demikian pula yang dilakukan oleh segenap jajaran pegawai Kantor Kementerian Agama kabupaten Rembang. Memasuki hari pertama kerja pasca cuti bersama, Senin (11/7), Kemenag Kabupaten Rembang menyelenggarakan apel dan halal bi halal.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Rembang, Atho’illah bertindak sebagai pemimpin apel. Dalam sambutannya, Atho’illah mengatakan, Idul Fitri mempunyai makna, kembali sucinya seseorang ditandai dengan terbentuknya nuansa yang baru dengan berbagai perubahan-perubahan yang lebih baik dari hari kemarin.
“Usai idul Fitri, kita harus menyemangati diri untuk menjadi lebih baik dari sebelumnya. Jika masih sama atau lebih buruk, maka kita tergolong orang-orang yang merugi,” tandas Atho’illah di hadapan para pegawai.
Perubahan tersebut termasuk dalam melaksanakan tugas kantor sehari-hari. Semangat kerja harus lebih tinggi, hasil kerja harus lebih baik dari hari kemarin.—Shofatus Shodiqoh