Rembang – Kantor Kementerian Agama Kabupaten Rembang melalui Seksi Bimas Islam menggelar Penyuluh Agama Islam Award pada Selasa (13/6/2023) di RM Kebonjati, Rembang.
Kompetisi ini diikuti oleh 21 Penyuluh Agama Islam, terdiri atas 6 penyuluh PNS dan 15 Penyuluh non PNS. Kepala Kankemenag Kabupaten Rembang, H. M. Kafit membuka acara ini. Kakankemenag mengatakan, Penyuluh Agama Islam merupakan garda terdepan Kementerian Agama yang menyampaikan informasi kepada masyarakat.
“Penyuluh Agama Islam adalah garda terdepan dalam menyampaikan program Kementerian Agama kepada masyarakat,” kata Kakankemenag.
Kegiatan Penyuluh Award ini merupakan program yang positif yang bertujuan untuk memberikan inovasi penyuluh dalam memberikan penyuluhan kepada masyarakat.
“Dalam pelaksanaan seleksi ini, ada tiga hal yang akan dinilai yaitu seleksi video, karya ilmiah, dan seleksi administrasi,” kata Kakankemenag.
Kegiatan ini melibatkan dua juri, yaitu KH Atho’illah dan H. Moh. Ali Anshory. Setiap peserta diminta untuk mempresentasikan karya ilmiahnya di hadapan dewan juri.
Penyuluh akan dipilih satu pemenang untuk tujuh kategori. Yaitu peningkatan literasi Al-qur’an, pendampingan kelompok rentan, Kesehatan masyarakat, pemberdayaan ekonomi umat, penegakan hukum, pelestarian lingkungan dan metode penyuluhan baru.
Tujuh penyuluh ini akan mewakili Rembang untuk maju ke kompetisi Penyuluh Agama Islam Award tingkat Provinsi Jawa Tengah yang akan digelar pada pertengah Juli 2023 . “Kepada para pemenang akan kami berikan uang pembinaan,” ujar Kasi Bimas Islam, Ali Muchyidin. — iq