Rembang – Program Inovasi Kemenag Rembang, Mantan Terindah (Mencatatakan Nikah Terintegrasi dan Mudah), dinilai sangat membantu dan memuudahkan masyarakat dalam memperoleh data kependudukan setelah menikah. Hal ini sebagaimana diungkapkan oleh beberapa pasangan pengantin yang baru saja menikah.
Badruzzam dan Saiqoh adalah pasangan pengantin dari Desa Karangmangu, Kecamatan Sarang, Rembang. Dua sejoli ini baru saja menikah pada Minggu, 6 Maret 2022. Pasangan pengantin ini dinikahkan oleh penghulu yang juga selalu Kepala KUA Kecamatan Sarang, Sarifudin.
“Alhamdulillah kami sangat senang sekali. Begitu selesai akad, kami langsung mendapatkan data-data diri, yaitu kartu nikah, KK dan KTP dengan status yang baru. Tidak usah repot ke Dindukcapil untuk merubah status,” kata Badruzam.
Mereka pun mengapresiasi kinerja KUA yang melakukan pelayanan lebih lebih mudah dan transparan. “Ini sangat membantu kami. Keberadaan KUA terasa semakin dekat dengan masyarakat,” ungkapnya.
Hal sama juga diungkapkan oleh pasangan pengantin dari Kecamatan Gunem. Mereka adalah Nur Kholis dan Rina Ayu Putri Lestari yang melangsungkan akad nikah di Desa Banyuurip, Kecamatan Gunem.
Nur Kholis berterima kasih kepada KUA Gunem yang telah membantu menyelesaikan data kependudukan Bersama istri. “Ini benar-benar pelayanan yang bagus. Terima kasih telah membantu kami,” kata Nur Kholis usai dinikahkah oleh Kepala KUA Gunem, Moh. Muhlisin pada Minggu, 6 Maret 2022.
Sebagaimana diberitakan, Mantan terindah adalah program inovasi Kemenag Rembang yang dilaksanakan di seluruh KUA di Rembang. Inovasi ini sebagai komitmen pelayanan kepada masyarakat dan dalam rangka pembangunan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi.
Program ini memudahkan calon pengantin yang baru saja menikah mendapatkan layanan fasilitas data diri, yaitu kartu nikah, KTP dan KK.
Peluncuran ditandai dengan penandatanganan perjanjian kerjasama (MoU) Kepala Kankemenag kabupaten Rembang, M. Fatah dan Kepala Dindukcapil Kabupaten Rembang, Suparmin pada Selasa (22/2/2022) di aula PLHUT Kemenag Rembang lalu. – kontri/iq
Editor : Shofatus Shodiqoh