Lasem — Kegiatan monitoring dan evaluasi merupakan hal yang lazim dilakukan. Tidak terkecuali dalam dunia pendidikan. Pelaksanaan monev sangat penting dala menunjang keberhasilan proses pembelajaran di sekolah maupun madrasah terutama dalam hal peningkatan kinerja guru.
Untuk menunjang hal tersebut, diadakan kegiatan monitoring dan evaluasi bagi guru MAN 2 Rembang bertempat di ruang podcast, Selasa (15/2/2022). Penilai yang hadir pada kesempatan ini adalah pengawas madrasah Kemenag Rembang, Agung Suharto.
Pada monev kali ini, guru diminta mempersiapkan administrasi pembelajaran tahun 2021 khususnya bagi guru yang sudah sertifikasi. Penilai meneliti berbagai administrasi yang sudah disiapkan. Selain itu juga ditanyakan proses pembelajaran di kelas sesuai tahapan di RPP.
Adapun instrumen yang dijadikan acuan meliputi program tahunan, program semester, silabus pembelajaran, rencana pelaksanaan pembelajaran, kisi-kisi, soal, kunci jawaban-pedoman penskoran, analisi hasil penilaian, remidial-pengayaan, serta daftar nilai.
Salah satu yang mendapat perhatian adalah tentang RPP Abad 21 yang belum banyak digunakan. Salah satu guru, Muslihul Afif saat dimintai keterangan mengamini hal tersebut. Ia mengaku masih menggunakan RPP lama, sedangkan sekarang ada RP Abad 21 yang baru ini.
“Munculnya RPP Abad 21 setelah proses pembuatan perangkat pembelajaran selesai, kemudian sosialisasinya agak terlambat. Saya kira semua guru juga mengalami hal yang sama,” imbuhnya.
Afif berharap dengan adanya monev ini bisa memotivasi guru lebih meningkatkan kinerja profesionalnya sebagai seorang tenaga pendidik. Selain itu juga menjadi bahan evaluasi bagi guru, sehingga ada perbaikan-perbaikan. “Yang tidak kalah penting guru juga harus update informasi terkini terkait proses dan perangkat pembelajaran,” pungkas guru bahasa arab tersebut.(huda/iq)
Editor : Shofatus Shodiqoh