Rembang – Ponpes Kauma Lasem menggelar Musabaqoh ‘Ilmiyah tingkat karesidenan Pati pada Rabu (10/2/2022) di komplek Ponpes Kauman Lasem. Kegiatan ini diadakan dalam rangka menyambut bulan Rajab, haflah khotmil quran, haul dan hari lahir NU ke-96.
Panitia pelaksana, Akhmad Sayuti mengatakan, musabaqah ini merupakan salah satu upaya untuk mencapai tujuan Pendidikan Nasional. Selain itu juga sebagai wadah untuk mengembangkan kompetensi santri dan peserta didik di bidang agama.
“Melalui musabaqoh ini, santri bisa menunjukkan kemampuan mereka di bidang pendidikan agama, melestarikan tradisi kitab kuning, berkreatiifitas, berfikir kritis dan dalam rangka mengembangkan serta mengekspresikan diri sesuai dengan kebutuhan, bakat, dan minat peserta (santri/siswa),” jelas Sayuti ketika diwawancara Kamis (10/2/2022).
Ditambahkan Sayuti, musabaqoh di tingkat Karesidenan Pat ini bertujuan untuk menjalin silatrahim antar pesantren dan sekolah. Adapun peserta yang mengikuti musabaqoh ini mencapai sekitar 150 peserta.
Adapun jenis lomba yaitu, Musabaqoh Qiroatil Kutub, Musabaqoh tilawatil quran, khitobah Bahasa Arab, pidato Bahasa Jawa, tahfidz juz ‘amma dan tartil.
Dengan lomba ini, lanju Sayuti, para santri dan siswa agar tidak terbuai dengan dunia digital dalam era 4.0 ini. “Teknologi ini harus mampu dimanfaatkan secara positif oleh para siswa. Bukan digunakan dengan hal-hal yang tidak bermanfaat,” ujarnya.
Sebagaimana diberitakan, dalam rangka menyambut bulan Rajab, Ponpes Kauman, Lasem mengadakan sejumlah kegiatan. Rangkaian acara dimulai awal Februari hingga tengah Februari 2022.
Beberapa acara tersebut yaitu, Dialog Budaya bersama Ong Kiem Shui (Imam Besar Masjid Cheng Ho Surabaya), bahstul masail Musabaqoh ‘Ilmiyah tingkat karesidenan Pati , Donor darah dan ro’an toleransi bersama santri dan warga.
Sementara dalam rangka haul masyayikh, Ponpes yang terletak di Desa Karangturi Lasem ini akan menggelar beberapa kegiatan. Yaitu semaan Alquran bil hifdzi bersama santri dan alumni, temu alumni, khotmil quran dan pengajian umum, serta tahlil di maqbaroh Mbah Ma’shoem di kompleks Masjid Jami’ Lasem. Pengajian umum akan menghadirkan Habib Umar Muthohar dari Semarang dan KH Miftachul Akhyar (Rois ‘Am PBNU).
– iq/iq