Rembang –Kantor Kemeterian Agama Kabupaten Rembang mengadakan kegiatan bimbingan perkawinan bagi remaja usa nikah pada Sabtu-Minggu (9-10/11/2019) di aula Kemenag Rembang. Kegiatan ini berbeda dengan Bimwin lainnya, karena melibatkan 100 orang anggota Polisi dan Fatayat NU Rembang.
Plt Seksi Bimas Islam, Ali Muhyidin mengatakan, binwin kali ini diselenggarakan bekerjasama dengan Polres Rembang dan Fatayat NU Rembang. Pesertanya adalah para polisi wanita dan laki-laki usia remaja yang belum menikah.
Ali mengemukakan, kegiatan ini bisa menjadi bekal untuk remaja usia menikah sebagai bekal untuk membina kehidupan rumah tangga. Selain itu, Binwin digelar agar angka perceraian menurun. “Kita turut prihatin dengan masih tingginya angka perceraian di Indonesia. Dengan Bimwin ini, angka perceraian diharapkan menurun dan terbentuk keluarga yang sakinah,” kata Ali. — iq
Kegiatan ini berjalan seru dengan beberapa narasumber dan fasilitator, yaitu dr. Esti Nur Sofiati, Eva Nur Lathifah, Ahmad Amin, Ali Akhyar, Moh. Mukson, dan Ali Muhyidin.
Dalam paparan awal tentang kesehatan, dr. Esti memberikan pengetahuan tentang kesehatan reproduksi remaja dan pasangan pengantin. Salah satu poin yang ditekankan adalah pentingnya menjaga pergaulan dan hubungan yang sehat untuk menghindari penyakit HIV/Aids.
“Dari tahun ke tahun masih banyak remaja dan pasangan usia nikah yang menderita HIV Aids. Hal ini akan berdampak pada perkembangan bayi dan tumbuh kembangnya nanti,” kata dr. Esti. Setelah paparan, dr. Esti pun memberikan doorprize bagi peserta yang bisa menjawab pertanyaan seputar HIV/Aids. – iq