Rembang – Untuk meningkatkan kesadaran siswa akan kesehatan, MTsN 4 Rembang menggelar Sosialisasi HIV dan Napza pada Jumat (26/7/2019) di musala Al-Ikhlas. Acara ini menghadirkan narasumber dari Puskesmas Sumber, yaitu dr. Rubiyanto dan Sri Dewi Lestari.
Kepala MTsN 4 Rembang, Masrum mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan siswa tentang pentingnya arti kesehatan. “Melalui kegiatan ini, kami bekerjasama dengan Puskesmas Kecamatan Sumber bermaksud untuk meningkatkan derajat kesehatan peserta didik dan penyebarluasan informasi kesehatan pada peserta didik tentang bahaya, serta pencegahan penyakit HIV/ AIDS dan NAPZA ( Narkotika Psikotropika Zat adiktif dan Obat-obatan terlarang),” papar Masrum.
Menurut Masrum, kondisi remaja di era milenial saat ini memprihatinkan. “Banyak kasus-kasus yang terjadi pada remaja yang disebabkan oleh pergaulan yang terlampau luas. Mereka tidak bisa mengontrol perilaku mereka dan mudah terpengaruh hal-hal negatif, termasuk terjebak pada obat-obatan terlarang,” ungkap Masrum.
Rubiyanto menjelaskan secara detail melalui layar proyektor tentang bahaya HIV/Aids dan obat terlarang. Tak hanya bahaya, cara penularannya juga dijelaskan dengan rinci, sehingga siswa diharapkan dapat menghindari perilaku-perilaku yang dapat menjebak remaja kepada penyakit ini sejak dini.
“Orang bisa mudah tertular penyakit jika kekebalan tubuh dirusak oleh virus HIV. Ada tiga cara penyaluran HIV antara lain melalui darah, saluran kelamin dan Asi. Sedangkan orang yang sudah tercandu Napza butuh penanggulangan dan pengawasan dari semua pihak,” ungkap Rubiyanto.
Setelah penyampaian penyuluhan, siswa-siswi juga diajak diskusi bersama. “Dengan diskusi ini, mereka diharapkan dapat menemukan solusi atas persoalan remaja terhadap permasalahan ini, dan dapat secara aktif ikut menyosialisasikan kepada teman sebaya mereka,” ujar dr. Rubiyanto. –dwi-iq