Rembang—Kantor Kementerian Agama Kabupaten Rembang menggelar sosialisasi Emis Tahun 2016 di Hotel Puri, Rabu 7 September 2016. Diikuti oleh sekitar 100 peserta, acara dibuka oleh Kepala Kankemenag Kabupaten Rembang, Atho’illah.
Bertindak sebagai narasumber yaitu Atho’illah, Kasi Kasi Kelembagaan dan Sistem Informasi Madrasah, Siti Mutmainah, dan staf Bidang Pendidikan Madrasah, Doni Aldise Harahap.
Dalam sambutannya, Atho’illah mengatakan, Emis sangat penting seiring dengan semakin tingginya tuntutan stakeholder terhadap ketersediaan data pendidikan Islam yang akurat dan konsisten. Sebagaimana diketahui, Emis merupakan suatu sistem manajemen pendukung yang berfungsi untuk menyediakan data dan informasi yang digunakan sebagai dasar pengambilan kebijakan, perencanaan dan penyusunan anggaran pendidikan.
“Tanpa dukungan data dan informasi (EMIS) yang akurat dan tepat waktu, niscaya perencanaan dan pengelolaan pendidikan, khususnya yang dikelola oleh Kementerian Agama menjadi tidak efektif dan dapat mengakibatkan kesia-siaan dan pemborosan waktu, usaha dan sumber daya bahkan pidana,” papar Atho’illah.
Sementara Mutmainah mengatakan, data yang disajikan dalam Emis memang harus akurat untuk menghindari adanya permasalahan yang bisa muncul. Jika ada kesulitan pengisian data, pihaknya memita kepada operator untuk berkonsultasi kepada Kemenag atau sesama teman yang ahli.
Doni menambahkan, pengisian data Emis yang selama ini ditemukan banyak yang belum valid. “Malah ada data-data yang tidak masuk akal. Oleh karena itu kami minta adanya ketelitian dan kevalidan dalam mengisi data,” sambungnya.—Shofatus Shodiqoh