MIN 1 Rembang — MIN 1 Rembang menerima kunjungan Tim Monev dari Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama RI pada Kamis (8/12/2022). Tim Monev yang dipimpin oleh Cecep serta didampingi oleh Lina dan Indra datang dengan tujuan mengadakan monitoring tentang pelayanan publik, tata kelola kearsipan serta manajemen pengelolaan Barang Milik Negara.
Dalam kunjungannya tersebut tim Monev didampingi oleh Kasi Pendidikan Madrasah Kantor Kemenag Rembang, H. Sya’dullah. Kegiatan tersebut disambut baik oleh kepala MIN 1Rembang, H. Ahmad Fahimi, beserta dewan guru MIN 1 Rembang lainnya.
Fahimi dalam sambutan selamat datangnya mengucapkan terima kasih kepada tim Monev dari Jakarta, karena dengan adanya kegiatan ini, ia bersama seluruh dewan guru dan karyawan MIN 1 Rembang menjadi semakin paham tentang tata kelola kearsipan, barang milik negara serta prosedur pelayanan publik yang baik.
“Ini merupakan hal baru bagi saya secara pribadi yang belum genap 1 tahun menjadi kepala MIN. Saat ini saya mengakui masih banyak kekurangan dan hal-hal yang perlu ini diperbaiki atas pengelolaan BMN, kearsipan serta pelayanan publik. Hal ini menjadi pendorong kami sebagai ASN untuk bekerja sesuai standar pelayanan yang sudah berlaku, bahkan lebih meningkat,” ujar Fahimi.
Sementara itu Cecep memberikan masukan tentang bagaimana seharusnya aset-aset Negera difungsikan dengan baik, jangan sampai mangkrak. “Saya masih melihat UKS MIN 1 Rembang belum dimaksimalkan penggunaannya, ke depan saya harap ada perbaikan pemanfaatan,” ujar Cecep.
Fahimi menyadari masih banyak PR MIN 1 yang harus dia selesaikan. “Kebetulan saat ini kami masih dalam tahap renovasi ruang kantor, sementara disisi lain bangunan SBSN yang sudah jadi belum diresmikan sehingga belum bisa kami tempati. Untuk ruangan yang lain, khususnya ruang kelas 2,3,4 dan 5 masuk dalam rencana rehab dari kementerian PUPR, sehingga kondisi bangunan kami diamkan apa adanya, sesuai permintaan tim PUPR,” jelas Fahimi.
Sementara itu Sya’dullah mengingatkan seluruh dewan guru MIN untuk bisa merawat dan memanfaatkan bangunan SBSN yang sudah jadi dengan baik. “Negara sudah membangunkan prasarana yang megah, tolong dijaga, dirawat dan dimanfaatkan dengan baik,” ujar Syadullah. –
Kontributor : Yuni Kurniawati
Editor : Shofatus Shodiqoh