Rembang – Di tengah kesibukan kegiatan dibulan Ramadhan tahun ini, Muh Fachrudin Penyuluh Agama Islam non PNS KUA Kaliori masih menyempatkan silaturahmi ke jama'ah masjid Ar Raudlah desa Karang Sekar Kaliori, sebagai desa binaannya.
Setelah di daulat menjadi imam tarawih, Fakhruddin memberi taushiyah singkat tentang keutamaan ibadah di bulan Ramadhan pada Selasa malam (4/4/2022). Ia mengajak bersyukur karena kita bisa berjumpa dengan bulan Ramadhan. Dan kita termasuk orang – orang yang bisa menjalankan puasa, salat tarawih, tadarus Alquran dan ibadah lainnya.
“Bulan Ramadhan adalah bulan yang penuh berkah. Amal ibadah yang biasa di ganjar 10X kebaikan, tapi di bulan Ramadhan Allah melipatgandakan pahalanya sampai 70X. Dan tidurnya orang puasa menjadi ibadah sunnah, menjalankan ibadah sunah mendapat pahala ibadah fardhu dan masih banyak lagi,” jelasnya.
Fakhrudin memaparkan kemuliaan Ramadhan yang begitu besar. Apabila tidak melakukan ibadah apa- apa, maka akan seperti tanah yang subur yang apabila tidak kita tanami apa-apa, maka tidak akan berbuah apa-apa.
“Karena itu, mari kita gunakan semaksimal mungkin, kesempatan bisa berjumpa dengan Ramadhan ini, kita gunakan sebaik-baiknya. Agar kita menjadi manisan yang bertakwa,” tambahnya.
Fakhruddin juga menyinggung soal wakaf. Ia menghimbau tempat ibadah yang belum diwakafkan agar segara di urus pendaftarannya. Karena dengan wakaf masjid atau musholla akan aman dari hal – hal yang tidak kita inginkan. ”InsyaAllah kami dari Penyuluh Agama aka siap memfasilitasinya,” kata Fakhruddin mengakhiri ceramahnya.
Takmir masjid Karang Sekar Saifuddin sangat berterimakasih kepada Penyuluh Agama Islam KUA Kaliori yang selalu memberi pencerahan dan pembinaan selama ini.
“Ini silaturahmi kita jama'ah dengan Penyuluh Agama yang kesekian kali. Saya yakin sangat banyak manfaatnya. Dan semoga kita semua bisa menjumpai Ramadhan tahun depan,” jelas Saifuddin mengakhiri sambutannya.
Penulis : Suyatman
Editor : Shofatus Shodiqoh